Profil Kepemimpinan
Ada berbagai pendapat
dari para ahli tentang hakikat profil. Menurut Sri Mulyani (1983: 1) profil
adalah pandangan sisi, garis besar, atau biografi dari diri seseorang atau
kelompok yang memiliki usia yang sama. Menurut Victoria Neufeld (1996, dalam
Desi Susiani, 2009: 41) profil merupakan grafik, diagram, atau tulisan yang
menjelaskan suatu keadaan yang mengacu pada data seseorang atau sesuatu. Sedang
menurut Hasan Alwi (2005 : 40) profil adalah pandangan mengenai seseorang.
Berbagai pengertian
dan pendapat tentang profil yang diungkapkan oleh para ahli dapat dimengerti
bahwa pendapat pendapat tersebut tidak jauh berbeda bahwa profil adalah suatu
gambaran secara garis besar tergantung dari segi mana memandangnya. Misalkan
dari segi seninya profil dapat diartikan sebagai gambaran atau sketsa tampang
atau wajah seseorang yang dilihat dari samping. Sedangkan bila dilihat dari segi
statistiknya profil adalah sekumpulan data yang menjelaskan sesuatu dalam
bentuk grafik atau tabel.
Hakikat kepemimpinan
merupakan proses kegiatan mempengaruhi orang lain melakukan aktivitas, maka
terdapat banyak variasi pendapat tentang kegiatan fungsional yang dilakukan
oleh seorang pemimpin untuk mempengaruhi pengikut atau karyawan. Kepemimpinan
selalu melibatkan upaya seseorang (pemimpin) untuk mempengaruhi perilaku seseorang
pengikut atau para pengikut dalam suatu situasi.
Kepemimpinan merupakan
bidang ilmu yang kompleks dan variatif. Kepemimpinan mudah diidentifikasi
tetapi sulit untuk didefinisikan secara persis. Beberapa ahli kepemimpinan
secara prinsip setuju bahwa kepemimpinan dapat didefinisikan sebagai proses
mempengaruhi yang terjadi antara pemimpin dan bawahannya. Kepemimpinan telah
dipelajari secara luas dalam berbagai konteks dan dasar teoritis. Dalam
beberapa hal, kepemimpinan digambarkan sebagai sebuah proses, tetapi sebagian
besar teori dan riset mengenai kepemimpinan fokus pada seorang figur untuk mendapatkan
pemahaman yang lebih baik.
Membahas
masalah kepemimpinan berarti membahas tentang sesuatu yang memiliki banyak
aspek. Pada bagian ini akan dikemukakan secara singkat berbagai aspek itu yang meliputi:
pengertian, teori-teori dan gaya kepemimpinan, dimensi fungsional pemimpin serta psikologi
kepemimpinan.
A. Kepemimpinan
Secara umum,
kepemimpinan dapat diartikan sebagai proses mempengaruhi
perilaku orang lain agar berperilaku seperti yang dikehendaki. Pengertian ini tidak menggambarkan adanya ikatan
organisasi. Oleh karenanya proses kepemimpinan dapat saja terjadi di luar
batas-batas organisasi. Apabila di dalam proses itu terdapat unsur–unsur
organisasi formal, maka kepemimpinan itu adalah kepemimpinan formal. Kepemimpinan atau leadership merupakan ilmu terapan dari ilmu-ilmu
sosial. Sebab prinsip-prinsip dan rumusannya diharapkan dapat mendatangkan
manfaat bagi kesejahteraan manusia.
Karena dalam definisi kepemimpinan ada proses mempengaruhi orang lain, maka di dalamnya akan ada pihak
yang mempengaruhi (pemimpin) dan ada yang dipengaruhi (pengikut). Singkatnya,
dalam setiap proses kepemimpinan akan selalu ditemukan unsur pemimpin dan
pengikut. Dalam kaitan ini, kalau kita
meninjau keadaan organisasi formal akan terlihat dengan jelas pemimpin dan
pengikut. Pemimpin berada di papan atas
struktur organisasi dan pengikut secara hirarkis berada di papan bawah.
Ada
banyak pengertian yang dikemukakan oleh para pakar menurut sudut pandang
masing-masing, definisi-definisi tersebut menunjukkan adanya beberapa kesamaan.
- William G. Scott (1962) Kepemimpinan ialah proses mempengaruhi aktifitas yang diorganisir dalam suatu kelompok dalam usahanya untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan
- F. A. Nigro (1965) Inti dari kepemimpinan ialah mempengaruhi aktifitas orang lain.
- F. I. Munson "The Management of Man". Kepemimpinan sebagai kesanggupan atau kemampuan untuk mengatasi orang-orang yang sedemikian rupa agar mencapai hasil yang sebesar-besarnya dengan kemungkinan pergesekan yang sekecil-kecilnya dan sebesar mungkin terjalinnya kerja sama.
- Ordway Tead (1929) Kepemimpinan sebagai penggabungan perangai yang membuat seseorang mungkin dapat mendorong beberapa pihak lain untuk menyelesaikan pekerjaannya.
- Hemhill dan Coon (1995) Kepemimpinan merupakan sikap dari seorang individu yang memimpin berbagai kegiatan dari suatu kelompok menuju suatu tujuan yang ingin dicapai bersama-sama.
- Rauch dan Behling (1984) Kepemimpinan merupakan suatu proses mempengaruhi kegiatan-kegiatan suatu kelompok yang diorganisasi menuju arah pencapaian sebuah tujuan.
- Kartini Kartono (1994 : 48) Kepemimpinan itu karakternya khas, spesifik, dibutuhkan pada satu situasi tertentu. Sebab didalam sebuah kelompok yang melakukan kegiatan-kegiatan tertentu & memiliki sebuah tujuan serta berbagai macam peralatan yang khusus. Pemimpin sebuah kelompok dengan ciri-ciri yang karakteristik adalah fungsi dari situasi tertentu.
- Tannenbaum, Weschler dan Massarik (1961) Kepemimpinan ialah sebuah pengaruh antar pribadi, yang dijalankan pada keadaan tertentu, serta diarahkan lewat proses komunikasi, menuju arah pencapaian satu tujuan tertentu atau lebih.
- P. Pigors (1935) Kepemimpinan ialah proses dorong mendorong lewat keberhasilan sebuah interaksi dari berbagai perbedaan individu, mengontrol daya seseorang dalam mengejar tujuan bersama.
- George R. Terry Kepemimpinan merupakan suatu hubungan yang ada didalam diri seseorang atau pemimpin dan mempengaruhi orang lain agar mau bekerja dengan sadar dalam hubungan tugas agar tercapainya sebuah tujuan yang diinginkan.
- Stephen J. Carrol dan Henry L. Tosj (1977) Kepemimpinan ialah seuatu proses mempengaruhi orang lain untuk mengerjakan apa yang kamu kehendaki dari mereka untuk mengerjakannya.
- Theo Haiman dan William G.Scott Kepemimpinan merupakan suatu proses beberapa orang diarahkan, dipimpin, & dipengaruhi di dalam sebuah pemilihan & pencapaian sebuah tujuan.
- Duben (1954) Kepemimpinan ialah kegiatan para pemegang kekuasaan & pembuat suatu keputusan.
- Reed (1976) Kepimpinan ialah suatu cara mempengaruhi perilaku seseorang agar perjuangan dapat dilakukan mengikuti kehendak dari seorang pemimpin.
- L. Feman dan E. K. Taylor (1950) Kepemimpinan merupakan suatu kemampuan untuk menciptakan aktifitas suatu kelompok untuk mencapai tujuan organisasi dengan efektifitas yang maksimal & kerjasama dari tiap individu.
- James M. Black (1961)Kepemimpinan ialah kemampuan yang mampu meyakinkan orang lain agar mau bekerjasama dibawah pimpinannya menjadi kesatuan dari tim untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
- P. Pigors "Ledearship and Domination” Kepemimpinan merupakan suatu proses dorong-mendorong yang mengontrol daya manusia guna mengejar tujuan bersama, lewat interaksi yang berhasil dari bermacam-macam perbedaan individual.
- Schenk "Leadership" : Infantry Journal. 1928. Kepemimpinan ialah manajemen mengenal seseorang dengan jalan persuasi & inspirasi bukan melalui pengarahan dan semacamnya, atau bahkan paksaan, ancaman yang terselubung.
- H. Kootz & O’ Donnel "Principles of Management" Kepemimpinan merupakan aktifitas mempersuasi orang agar mau bekerjasama dalam suatu pencapaian tujuan bersama.
- Tead; Terry; Hoyt (dalam Kartono, 2003) Pengertian Kepemimpinan yaitu kegiatan atau seni mempengaruhi orang lain agar mau bekerjasama yang didasarkan pada kemampuan orang tersebut untuk membimbing orang lain dalam mencapai tujuan-tujuan yang diinginkan kelompok.
- Young (dalam Kartono, 2003) Pengertian Kepemimpinan yaitu bentuk dominasi yang didasari atas kemampuan pribadi yang sanggup mendorong atau mengajak orang lain untuk berbuat sesuatu yang berdasarkan penerimaan oleh kelompoknya, dan memiliki keahlian khusus yang tepat bagi situasi yang khusus.
Dari
beberapa definisi diatas dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan merupakan kemampuan
mempengaruhi orang lain, bawahan atau kelompok, kemampuan mengarahkan tingkah
laku bawahan atau kelompok, memiliki kemampuan atau keahlian khusus dalam
bidang yang diinginkan oleh kelompoknya, untuk mencapai tujuan organisasi atau
kelompok._BERSAMBUNG_